Wednesday 21 October 2015

Mengenaskan Kondisi Rumah Petani Tua Yang Menolak Gusuran Ini




komentar | baca - tulis komentar

rumah petani

Sebuah pengembang yang akan membangun perumahan ini mempunyai kesulitan untuk menggusur rumah seorang petani tua yang sudah cukup lama mendiami daerah itu. Karena sudah putus asa akhirnya perusahaan pengembang ini membiarkan suami istri petani ini, Xiao Ming (52) dan Yin Yangju (52) tetap tinggal dirumahnya, namun pengembang nakal ini membuat parit sedalam 1,5 meter dan selebar 1,5 meter di sekitar rumahnya.

Parit ini digali menggunakan alat berat. Parit dengan lebar 1,5 meter dan dalam 1,5 meter ini cukup merepotkan pasangan suami istri petani ini terlebih pihak pengembang sama sekali tidak memberikan akses jalan kepada pasangan suami istri ini untuk keluar dan masuk. Alhasil, pasangan suami istri ini harus naik turun parit kalau ingin keluar masuk rumahnya sendiri.

rumah parit
Rumah Petani Dikelilingi Parit via Shanghaiist

Yin dan Xiao sendiri sudah menempati rumah yang terletak di desa luar kota Wuhan ini selama lebih dari 30 tahun, dan selama beberapa tahun terakhir pihak pengembang mengatakan ingin membangun perumahan di sekitar tanah dan rumah mereka. Pihak pengembang juga sudah menawarkan kompensasi ganti rugi, namun karena terlalu rendah mereka menolak untuk pindah dari rumahnya dan menolak untuk menanda tangani surat perjanjian.

Sikap keras kepala pasangan ini rupanya membuat pihak pengembang ini frustasi dan kehabisan akal. Akhirnya seorang pria tidak dikenal membuat sebuah parit dengan lebar 1,5 meter dan dalam 1,5 meter di sekeliling rumah pasangan suami istri ini dan membuat pasangan ini kesulitan untuk keluar dan masuk rumah mereka sendiri.

rumah parit


Menanggapi pertanyaan wartawan yang menyerang perusahaan pengembang ini dengan berbagai pertanyaan dan komentar miring. Kepala desa setempat mengatakan kalau ia sama sekali tidak tahu siapa yang menggali parit tersebut.

Rumah di daerah ini sudah dibongkar oleh pengembang dengan bantuan dari pemerintah daerah. Dari 549 rumah yang ada di tempat ini hanya 4 rumah yang bertahan, salah satunya adalah rumah pasangan petani ini. Warga yang telah setuju menyerahkan rumah mereka mengatakan kalau dana kompensasi ini sangat kecil dan sekarang mereka kesulitan untuk mencari tempat tinggal.


Sumber :

KOTAK KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...