Sebuah rekaman yang memperlihatkan warga Israel menaruh daging babi di wajah warga Palestina yang terluka parah. Warga Palestina tersebut juga akhirnya meninggal dunia. Tak lama kemudian rekaman ini menjadi viral di media sosia.
Dilansir Dailymail, Selasa (13/9/2015), Warga Palestina tersebut ditembak oleh polisi. Ia dituduh telah menusuk seorang anggota polisi Israel di Kiryat Arba, Hebron, wilayah tepi barat Palestina. Rekaman ini telah diunggah berkali-kali di sosial media oleh warga Israel. Dikabarkan seorang warga Israel yang tinggal di daerah sana mendekati tim medis yang berusaha evakuasi korban.
Pelaku lalu mengeluarkan daging babi dan meletakkannya di wajah warga Palestina tersebut. Tidak hanya itu, ia juga meletakannya di perut korban yang sudah tidak sadarkan diri akibat kehilangan darah.
Seperti dilihat dalam rekaman video yang juga diunggah dalam situs Youtube oleh News Feed, Minggu(11/10/2015).
Seorang pria Israel membawa sepotong daging babi, lalu meletakkannya di wajah pejuang Palestina yang telah meninggal dunia. Sikap ini, menurut Aljazeera, diantaranya untuk menghentikan aksi penyerangan terhadap para pemukim Israel. Pesan yang ingin disampaikan adalah jangan mau bernasib seperti ini, meninggal dunia dan terkena daging babi yang najis. Anehnya, tindakan seperti ini dibiarkan saja oleh para petugas yang ada saat itu.
Baik polisi maupun paramedis. Tim medis sepertinya tidak peduli terhadap daging tersebut yang jelas diletakkan di wajah korban dan perutnya. Korban meninggal di rumah sakit tidak lama setelah kejadian itu.
“Jika dengan menggosokan daging babi di wajah warga Palestina dapat menghentikan serangan teror."
"Maka ini dapat menjadi ide terbaik di tahun ini,” kata Itamar Ben Gvir, aktivis sayap kanan Israel,
Seperti dilihat dalam rekaman video yang juga diunggah dalam situs Youtube oleh News Feed, Minggu(11/10/2015).
Seorang pria Israel membawa sepotong daging babi, lalu meletakkannya di wajah pejuang Palestina yang telah meninggal dunia. Sikap ini, menurut Aljazeera, diantaranya untuk menghentikan aksi penyerangan terhadap para pemukim Israel. Pesan yang ingin disampaikan adalah jangan mau bernasib seperti ini, meninggal dunia dan terkena daging babi yang najis. Anehnya, tindakan seperti ini dibiarkan saja oleh para petugas yang ada saat itu.
Baik polisi maupun paramedis. Tim medis sepertinya tidak peduli terhadap daging tersebut yang jelas diletakkan di wajah korban dan perutnya. Korban meninggal di rumah sakit tidak lama setelah kejadian itu.
“Jika dengan menggosokan daging babi di wajah warga Palestina dapat menghentikan serangan teror."
"Maka ini dapat menjadi ide terbaik di tahun ini,” kata Itamar Ben Gvir, aktivis sayap kanan Israel,
Sumber :
KOTAK KOMENTAR
|
No comments:
Post a Comment