Justin Bieber telah mengetahui mantan kekasihnya, Selena Gomez terjangkit penyakit Lupus sudah sejak lama. Bahkan, penyanyi berusia 21 tahun tersebut menemani Selena menjalani masa pengobatan sebelum akhirnya keduanya berpisah pada Oktober 2014.
"Selena sempat takut melakukan kemoterapi karena mungkin dia akan kehilangan rambutnya, tapi Justin terus mendukung untuk melewati semua cobaan," ungkap seorang sumber yang dekat dengan mantan sepasang kekasih tersebut kepada HollywoodLife.
Sebagai seorang pria dan kekasih, kala itu Bieber selalu memberi dorongan semangat agar Selena dapat mengikuti pengobatan. Pelantun tembang 'What Do You Mean' tersebut tidak mempermasalahkan dampak dari penyakit Lupus yang dapat menyebabkan kebotakan, asalkan Selena dapat kembali pulih.
"Justin selalu menyatakan bahwa Selena adalah gadis tercantik di dunia. Tidak masalah jika Selena kehilangan rambut, berat badan, atau apapun," kata sang sumber.
Kisah cinta Justin Bieber dan Selena Gomez selalu menjadi teka-teki. Setelah putus-nyambung lalu mantap mengakhiri hubungan asmara pada Oktober tahun lalu, belum lama ini keduanya seperti mengisyaratkan akan menjalin hubungan kembali.
Hal tersebut diungkapkan Selena saat berada dalam sesi wawancara dengan majalah Elle pada bulan September lalu. Ia secara terang-terangan mengaku akan selalu menyayangi mantan kekasihnya, Bieber.
"Saya akan selamanya mendukung dan mencintainya. Saya pikir, setiap orang ingin menjadi berbeda," tandas Selena Gomez.
Sumber :
KOTAK KOMENTAR
|
|
No comments:
Post a Comment