Friday 14 August 2015

Inilah Asal Mula Munculnya Lagu Dangdut di Indonesia




komentar | baca - tulis komentar

Rhoma+Irama+4

Lagu dangdut kini telah menjadi populer di dunia, termasuk di Indonesia. Seiring berjalannya waktu, musik dangdut terus mengalami perkembangan dari generasi ke generasi. Namun tahukah Anda, bagaimana asal mula munculnya lagu dangdut di Indonesia? Untuk lebih jelasnya, mari kita cari tahu bersama.

Menurut Wikipedia, sebagian lagu dangdut itu berasal dari musik Hindustan, Melayu dan Arab lho dengan dentuman tabla dan gendang. Selain itu, dangdut juga telah dipengaruhi oleh musik India melalui film Bollywood oleh Ellya Khadam dengan lagunya yang terkenal yaitu “Boneka India”. Kemudian terakhir lahir sebagai dangdut pada tahun 1968 dengan tokoh terkenal “Rhoma Irama” yang tergabung dalam Soneta Group yang dua tahun kemudian disusul oleh nama-nama yang sampai sekarang masih terkenal seperti Mansyur S., A. Rafiq, dan Muchsin Alatas.

Perubahan arus politik di Indonesia pada akhir 1960-an telah membuka masuknya pengaruh musik barat yang kuat dengan masuknya penggunaan gitar listrik dan juga bentuk pemasarannya. Lagu dangdut bisa dikatakan telah matang dalam bentuknya yang kontemporer sejak tahun 1970-an silam. Sebagai musik yang sangat populer hingga sampai saat ini, lagu dangdut sangat terbuka terhadap pengaruh bentuk musik lainnya, mulai dari keroncong, langgam, degung, gambung, rock, pop, bahkan sampai pada house music. Nah, alat-alat music baru itulah yang semakin membuka peluang variasi bagi music dangdut ini. Penyebutan nama “Dangdut” sendiri merupakan singkatan yang muncul dari suara permainan table atau gendang yang khas dengan bunyinya “Dang dan Ndut”.

Sekitar akhir 1970-an, muncullah variasi baru dari lagu dangdut, yaitu dangdut humor. Nah, mungkin Anda yang lahir di tahun 70-an tentu ingat dengan nama grup orkes melayu Pancaran Sinar Petromaks bukan. Grup PSP sendiri berawal dengan gaya melayu deli. Tujuannya sendiri untuk membantu perkembangan musik dangdut agar bisa lebih dinikmati oleh para mahasiswa. Ternyata tak berhenti sampai disitu saja. Variasi dangdut terus berkembang hingga ke tahun 1980-an. Saat itu terdapat grup orkes melayu bernama Pengantar Minum Racun (PMR) dan Pemuda Harapan Bangsa (PHB) yang lahir pada tahun 2000-an.

Kemudian pada tahun 2000-an disusul variasi lagu dangdut lainnya yaitu dangdut koplo. Barulah setelah tahun 2002, variasi ini mulai menggoyang kancah dunia perdangdtan dengan kesuksesannya yang diprakarsai oleh VCD bajakan yang luar biasa murah harganya. Dibanding dengan VCD/DVD yang asli, versi bajakan lebih banyak dipilih untuk menjadi alternatif hiburan bagi masyarakat.

Tak berhenti sampai disitu, hal lain yang membuat dangdut koplo makin terkenal sampai saat ini adalah fenomena “goyang ngebor” milik Inul Daratista. Dan ternyata goyangan mbak Inul ini telah memunculkan pro dan kontra di masyarakat. Pokoknya, setiap ada hal baru dari lagu dangdut sudah pasti terdapat pro dan kontra. Dan itu adalah suatu hal yang sudah biasa terjadi di industri musik dangdut Tanah Air.

Semoga bermanfaat dan selamat beraktifitas.

Sumber :

KOTAK KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...