Perhelatan otomotif terbesar di Tiongkok yang bertajuk Shanghai Auto Show (SAS) kembali digelar untuk penggila otomotif sob,. Disana akan berjejer merek kenamaan kendaraan kelas dunia dan lokal.
Namun SAS tahun ini nampaknya akan sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya sob. Kalau biasanya pameran ini bertabur dengan cewek-cewek cantik seksi dengan pakaian yang memanjakan mata, maka kali ini sobat tak akan lagi menemuinya disana.
Hal tersebut ternyata diangkat menjadi isyu besar media-media Tiongkok perihal ditiadakannya 'sang pemanis' pameran otomotif kelas dunia ini. Dan ternyata, didepaknya konsep 'Car Babes' kali ini bagi SAS sendiri adalah karena ingin lebih fokus untuk memamerkan mobil, dibandingkan lekuk tubuh para 'Car Babes' seperti tahun-tahun sebelumnya.
Seperti kita ketahui bersama, kehadiran paras ayu cewek-cewek ini sedikit banyaknya cukup mendongkrak serta mengangkat gengsi dari sisi brand, dan dari pihak penyelenggara pastinya akan menyedot pengunjung sesuai target yang mereka harapkan.
Walau ada beberapa pihak dealer dan industri yang mengecam kebijakan ini, peraturan tetaplah peraturan. Namun sebagian dari mereka tetap bersikukuh untuk memanfaatkan mometum ini dengan kehadiran pada cewek-cewek sexy ini.
Dari sudut pandang lain sob, beberapa pihak menilai bahwa dilarangnya kehadiran dara-dara cantik seperti kebanyakan pameran otomotif dunia pada SAS, cukup mempengaruhi penjualan mobil ditengah industri otomotif yang kian lesu di Tiongkok.
Padahal pihak penyelenggara berharap kalau pameran yang melibatkan 2000 perusahaan otomotif dari 18 negara ini dapat memberikan efek naiknya penjualan di pasar lokal.
Pameran SAS kali ini mungkin akan menjadi sebuah 'role model' dimana kualitas kendaraan menjadi pangkal utama dibanding lebih menghadirkan belahan dada dan paha mulus pada SPG, namun kualitas kendaraan tak menjanjikan.
Ada benernya juga sih Sob..
Namun SAS tahun ini nampaknya akan sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya sob. Kalau biasanya pameran ini bertabur dengan cewek-cewek cantik seksi dengan pakaian yang memanjakan mata, maka kali ini sobat tak akan lagi menemuinya disana.
Hal tersebut ternyata diangkat menjadi isyu besar media-media Tiongkok perihal ditiadakannya 'sang pemanis' pameran otomotif kelas dunia ini. Dan ternyata, didepaknya konsep 'Car Babes' kali ini bagi SAS sendiri adalah karena ingin lebih fokus untuk memamerkan mobil, dibandingkan lekuk tubuh para 'Car Babes' seperti tahun-tahun sebelumnya.
Seperti kita ketahui bersama, kehadiran paras ayu cewek-cewek ini sedikit banyaknya cukup mendongkrak serta mengangkat gengsi dari sisi brand, dan dari pihak penyelenggara pastinya akan menyedot pengunjung sesuai target yang mereka harapkan.
Walau ada beberapa pihak dealer dan industri yang mengecam kebijakan ini, peraturan tetaplah peraturan. Namun sebagian dari mereka tetap bersikukuh untuk memanfaatkan mometum ini dengan kehadiran pada cewek-cewek sexy ini.
Dari sudut pandang lain sob, beberapa pihak menilai bahwa dilarangnya kehadiran dara-dara cantik seperti kebanyakan pameran otomotif dunia pada SAS, cukup mempengaruhi penjualan mobil ditengah industri otomotif yang kian lesu di Tiongkok.
Padahal pihak penyelenggara berharap kalau pameran yang melibatkan 2000 perusahaan otomotif dari 18 negara ini dapat memberikan efek naiknya penjualan di pasar lokal.
Pameran SAS kali ini mungkin akan menjadi sebuah 'role model' dimana kualitas kendaraan menjadi pangkal utama dibanding lebih menghadirkan belahan dada dan paha mulus pada SPG, namun kualitas kendaraan tak menjanjikan.
Ada benernya juga sih Sob..
via dapurpacu.com
KOTAK KOMENTAR
|
|
No comments:
Post a Comment